Hong Kong| EGINDO.co – Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) memangkas suku bunga acuannya yang dibebankan melalui jendela diskonto semalam sebesar 25 basis poin pada hari Jumat menjadi 5,0 persen, mengikuti langkah Federal Reserve AS.
Kebijakan moneter pusat keuangan Asia tersebut bergerak sejalan dengan Amerika Serikat karena mata uangnya dipatok terhadap dolar AS dalam kisaran ketat 7,75 hingga 7,85 per dolar.
“Laju pemotongan suku bunga di masa mendatang masih belum pasti karena bergantung pada data ekonomi AS, yang akan dipengaruhi oleh kebijakan fiskal, ekonomi, dan perdagangan,” kata HKMA dalam sebuah pernyataan.
The Fed memangkas suku bunga sebesar seperempat poin persentase pada hari Kamis karena mulai memperhitungkan apa yang dapat menjadi lanskap ekonomi yang lebih kompleks ketika Presiden terpilih Donald Trump menjabat tahun depan.
Ketua Fed Jerome Powell mengatakan hasil pemilihan presiden hari Selasa tidak akan berdampak “dalam waktu dekat” pada kebijakan moneter AS.
HKMA mengatakan siklus pemangkasan suku bunga AS masih dalam tahap awal dan keputusan pemangkasan suku bunga tidak akan memengaruhi stabilitas keuangan dan moneter Hong Kong.
Pasar keuangan dan moneter terus beroperasi dengan lancar dan teratur, imbuhnya.
“Suku bunga mungkin masih akan tetap berada pada level yang relatif tinggi untuk beberapa waktu,” kata HKMA, mendesak penilaian dan pengelolaan risiko suku bunga yang cermat saat membuat keputusan pembelian properti, hipotek, atau pinjaman lainnya.
Sumber : CNA/SL