12 Penerbangan India Terima Ancaman Bom dalam 3 Hari

Akasa Air terima ancaman bom
Akasa Air terima ancaman bom

New Delhi | EGINDO.co – Dua pesawat penumpang India lainnya dialihkan pada hari Rabu (16 Oktober), yang terbaru dalam serangkaian ancaman bom palsu yang ditujukan kepada perusahaan penerbangan yang melibatkan negara tersebut – sehingga totalnya menjadi 12 dalam tiga hari.

Penerbangan Akasa Air, yang terbang dari ibu kota India, New Delhi, ke kota selatan Bengaluru, “menerima peringatan keamanan” dan penerbangan tersebut diperintahkan untuk kembali sebagai “tindakan pencegahan”.

Akasa Air mengatakan tim tanggap darurat sedang memantau situasi dan bahwa kapten telah mengikuti “semua prosedur darurat yang diperlukan untuk pendaratan yang aman di Delhi”.

Penerbangan lain, maskapai domestik IndiGo yang terbang dari Mumbai ke New Delhi, dialihkan ke Ahmedabad.

Baca Juga :  Anies Minta Semua Pihak Waspadai Kenaikan Kasus Covid-19

Zulfiquar Hasan, direktur jenderal Biro Keamanan Penerbangan Sipil (BCAS), mengatakan kepada surat kabar Times of India bahwa “langit India benar-benar aman” dan mengatakan polisi sedang berupaya mengidentifikasi pelakunya.

“Kami yakin dapat melacak semua orang di balik pesan ancaman ini dan tindakan yang sangat tegas berdasarkan hukum akan diambil,” kata Hasan kepada surat kabar tersebut.

Pada hari Selasa, sebuah penerbangan Air India Express yang menuju Singapura dikawal oleh dua jet F-15SG menjauh dari daerah berpenduduk. Kemudian pesawat itu mendarat di Bandara Changi.

Itu adalah salah satu dari beberapa penerbangan yang lepas landas dari India yang terganggu pada hari Senin dan Selasa karena ancaman bom, media di India melaporkan.

Baca Juga :  Bijih Besi Menguat Karena Fokus Pada Stimulus Properti China

Sebuah penerbangan Air India Express dari Ayodhya ke Bengaluru juga menerima ancaman bom palsu pada hari Selasa, menurut NDTV.

Satu penerbangan Air India dari New Delhi ke Chicago terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Iqaluit di Kanada setelah “ancaman keamanan” diunggah secara daring, kata maskapai itu.

Sebuah laporan juga mengatakan bahwa penerbangan SpiceJet SG116 dari Darbhanga ke Mumbai dan penerbangan Akasa Air QP1373 dari Bagdogra ke Bengaluru juga menerima ancaman bom pada hari Selasa.

Hoaks serupa diterima oleh IndiGo untuk dua penerbangan dari Mumbai pada hari Senin – satu ke Jeddah di Arab Saudi dan satu lagi ke Muscat di Oman, menurut media di India.

Baca Juga :  Kasus Pertama Varian Delta Covid-19 Taiwan

Penerbangan Air India dari Mumbai ke New York juga terkena dampak saat dialihkan ke Delhi pada hari Senin, menurut laporan media India.

Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top