Jakarta | EGINDO.com – PT Bank Mestika Dharma Tbk (BBMD) akan melakukan pengalihan kembali saham hasil buy back sebanyak 63,02 juta lembar saham. Hal itu diumumkan pihak BBMD dalam keterbukaan informasi perseroan di Bursa Efek Indonesia yang rilis Kamis (26/9/2024) dimana Bank Mestika akan melaksanakan penjualan saham melalui Bursa Efek maupun di luar Bursa Efek tanpa terlebih dahulu mendapatkan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Disebutkan dalam pelaksanaannya, Bank Mestika menunjuk Ciptadana Sekuritas sebagai pelaksana penjualan saham. Perseroan memperhitungkan asumsi pengalihan saham menggunakan harga saham Rp 2.020 per lembarnya, diperkirakan hasil penjualan saham tersebut mencapai Rp 127,30 miliar. Sementara itu pengalihan saham akan menambah total aset bank dari Rp 16,11 triliun sebelum transaksi menjadi Rp16,24 triliun setelah terjadi transaksi dan akan menambah laba bank naik dari Rp162,98 triliun menjadi Rp 208,24 triliun setelah transaksi.
Dalam keterangan resminya yang dilansir EGINDO.com menyebutkan dana hasil pengalihan saham akan dialokasikan pada komponen modal dalam neraca keuangan. Perseroan meyakini bahwa pelaksanaan pengalihan kembali saham Perseroan tidak akan memberikan dampak negatif kepada kinerja perseroan.
Manajemen Bank Mestika dalam keterangan resminya menulis pada proses pembelian sebelumnya, Bank Mestika memiliki kecukupan dana yang tidak mempengaruhi kinerja perseroan. Sebagai informasi Bank Mestika pada tahun 2020 melakukan buy back saham sebanyak 63,02 lembar saham dengan harga pembelian Rp 1.095 per lembar sahamnya. Hasilnya, perseroan mengeluarkan Rp 69 miliar dalam aksi buy back saham tersebut. Pembelian Kembali Saham Perseroan mengacu pada peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 02/POJK.04/2013 tanggal 23 Agustus 2013 tentang pembelian kembali saham yang dikeluarkan oleh Emiten atau Perusahaan Publik.@
Bs/fd/timEGINDO.com