Jakarta | EGINDO.co – Sinarmas ingin membangun Data Center hingga Smart City di Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal itu diakui Chairman of Sinarmas, Franky O. Widjaja ketika usai penandatanganan kerja sama joint venture LG CNS dan Sinar Mas, di Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Selasa (10/9/2024) kemarin.
Dikatakannya keinginan untuk masuk ke proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) lewat LG Sinar Mas, khususnya dalam lingkup data center dan smart city. Hal itu seiring dengan terbentuknya LG Sinar Mas, perusahaan patungan atau joint venture antara Sinar Mas dengan perusahaan IT asal Korea, LG CNS. Perusahaan ini bergerak di bidang IT solution.
Menurut Franky O. Widjaja bila diberi kesempatan akan dicoba diusahakan masuk ke IKN dengan keyakinannya masuk ke proyek IT di IKN diperkuat dengan mitranya, LG CNS, yang menurutnya memang ahli di bidang tersebut. Franky mengatakan, LG CNS memegang 55% proyek pemerintahan Korea Selatan.
Dijelaskannya selain IKN, tidak menutup kemungkinan pihaknya juga menjajaki peluang menggarap data center di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). LG Sinar Mas akan melakukan pemetaan atas sektor-sektor potensial.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, LG Sinar Mas merupakan perusahaan patungan antara LG CNS dan Sinar Mas. Pembentukkannya ditandai dengan penandatanganan kerja sama joint venture LG CNS dan Sinar Mas, di Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Selasa (10/9/2024) kemarin. Ada enam pilar fokus yang akan dijalankan LG Sinar Mas. Pertama, data center dan cloud services. Kedua, finance services. Ketiga, public and smart. Keempat, smart factory. Kelima, telekomunikasi, dan keenam, global delivery center.
Adapun proyek pertama untuk LG Sinarmas adalah konstruksi data center state-of-the-art di kawasan bisnis di Kuningan. Data center ini adalah data center AI pertama di Indonesia, dengan nilai investasi sekitar Rp 4,6 triliun.@
Bs/timEGINDO.co