Jakarta | EGINDO.co – Mencegah kecelakaan kerja, Tjiwi Kimia Sidoarjo menjadi tuan rumah Health and Safety Conference 2024. Upaya pencegahan kecelakaan kerja terus dilakukan oleh perusahaan di Sidoarjo termasuk PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia, Tbk. (Tjiwi Kimia), unit usaha Asia Pulp and Paper (APP) Group.
Pabrik kertas PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia menyelenggarakan 4th Health and Safety Conference 2024 yang diikuti sejumlah unit usaha APP grup. Health and Safety Conference 2024 digelar setiap tahun di lingkungan unit usaha APP grup. Pesertanya dari berbagai unit usaha APP grup yakni dari Jawa Timur, Jakarta, Jawa Barat, Sumatera dan berbagai daerah lain di Indonesia. Untuk tahun 2024 diikuti oleh 40 orang perwakilan dari 18 pabrik di bawah APP Grup. Semua perwakilan berasal dari unsur K3.

Head of Corporate Resilience Division, Mark Christoper Sharp mengatakan, setiap orang bertanggung jawab atas keamanan dan keselamatan. Safety sangat penting sehingga kegiatan semacam ini juga sangat penting untuk dilakukan. “Saling mendengar dan berbagi pengalaman dalam konferensi. Ini dirasa sangat penting untuk kemudian memunculkan improvisasi dan kebijakan dalam upaya menciptakan budaya keselamatan kerja di perusahaan,” katanya.
Mill Health and Safety Manager APP, Wildan Muhammad mengatakan, setiap tahun materi kegiatan berbeda. “Kita sesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan yang ada. Tahun ini temanya tentang Human Organisational Performance,” kata Wildan.
Adapun penentuan tema biasanya berdasar dari kejadian atau peristiwa di lingkungan perusahaan. Kemudian dibahas bersama dalam konferensi untuk diambil rumusan dan kebijakan kedepan. “Misalnya, angka insiden turun tapi fatalitasnya tetap. Kemudian dari hasil analisis diketahui masih banyak yang perlu improvisasi, terutama human error. Nah hal-hal seputar itu yang dibahas dalam beberapa hari konference,” katanya menjelaskan.
Adapun tujuan Health and Safety Conference 2024, sejumlah materi terpaparkan selama workshop kemudian ada improvisasi dan action plan kedepan dengan harapan bisa sampai zero kejadian.
Ketua P2K3 Tjiwi Kimia Beny Haryawan mengatakan, kecelakaan selalu diawali dengan pelanggaran sehingga dengan menyatukan security dan safety sebagai wujud kesungguhan untuk menjaga keamanan dan keselamatan pekerja dan semua yang berada di kawasan pabrik. “Pekerja atau pegawai merupakan aset perusahaan. Sehingga kemanan dan keselamatannya harus menjadi yang utama. Kecelakaan selalu diawali dengan pelanggaran. Sehingga kita menyatukan scurity dan safety sebagai wujud kesungguhan kami untuk menjaga keamanan dan keselamatan pekerja dan semua yang berada di kawasan pabrik,” kata Beny.
Pekerja atau pegawai merupakan aset perusahaan maka keamanan dan keselamatan harus menjadi yang utama. Melalui konferensi ke-4 pihaknya berharap bisa muncul kebijakan-kebijakan strategis untuk melindungi serta menjamin keamanan dan keselamatan para pekerja.@
Bs/fd/timEGINDO.co