8,5 Juta Perangkat Microsoft Terkena Dampak Gangguan Terkait Crowdstrike.

Microsoft
Microsoft

Redmond | EGINDO.co – Gangguan teknologi global yang terkait dengan pembaruan perangkat lunak oleh firma keamanan siber CrowdStrike memengaruhi hampir 8,5 juta perangkat Microsoft, kata Microsoft dalam sebuah posting blog pada hari Sabtu (20 Juli).

“Saat ini kami memperkirakan bahwa pembaruan CrowdStrike memengaruhi 8,5 juta perangkat Windows, atau kurang dari 1 persen dari semua mesin Windows,” katanya dalam blog tersebut.

Pembaruan perangkat lunak oleh firma keamanan siber global CrowdStrike, salah satu operator terbesar dalam industri tersebut, memicu masalah sistem yang menyebabkan penerbangan terhenti, memaksa penyiar berhenti mengudara, dan membuat pelanggan tidak dapat mengakses layanan seperti layanan kesehatan atau perbankan.

“Meskipun persentasenya kecil, dampak ekonomi dan sosial yang luas mencerminkan penggunaan CrowdStrike oleh perusahaan yang menjalankan banyak layanan penting,” kata Microsoft dalam posting blognya.

CrowdStrike telah membantu mengembangkan solusi yang akan membantu infrastruktur Azure Microsoft mempercepat perbaikan, kata Microsoft, seraya menambahkan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Amazon Web Services dan Google Cloud Platform, berbagi informasi tentang dampak yang dialami Microsoft di seluruh industri.

Industri perjalanan udara mulai pulih pada hari Sabtu dari gangguan yang menyebabkan ribuan penerbangan dibatalkan, membuat penumpang terlantar atau bergulat dengan penundaan selama berjam-jam karena bandara dan maskapai penerbangan terjebak dalam gangguan TI.

Delta Air Lines, salah satu maskapai penerbangan yang paling terdampak, mengatakan bahwa hingga pukul 10 pagi EDT (1400 GMT) pada hari Sabtu, lebih dari 600 penerbangan telah dibatalkan, dan pembatalan tambahan diperkirakan akan terjadi.

Sumber : CNA/SL

Scroll to Top