Munich | EGINDO.co – Serbia dieliminasi dari Euro 2024 setelah bermain imbang 0-0 melawan Denmark di Munich, Jerman, dengan rasa frustrasi atas apa yang seharusnya bisa terjadi.
Kapten dan striker veteran Aleksandar Mitrovic mengatakan, “Kami sudah melakukan yang terbaik kami. Kami tidak menciptakan cukup peluang untuk mencetak gol dan itu membuat kami kalah. Ini adalah perasaan pahit.”
“Ini adalah perasaan terburuk ketika Anda begitu dekat dan Anda bisa melakukannya namun pada akhirnya gagal. Ini mirip dengan perasaan yang kami alami di Qatar. Kami merasa emosional,” tambahnya, merujuk pada kepergian Serbia dari Piala Dunia sebelumnya di babak yang sama.
Serbia berakhir di posisi terakhir Grup C dengan dua kali imbang, setelah kalah tipis 1-0 dari Inggris dan bermain imbang 1-1 dengan Slovenia sebelum pertandingan terakhir mereka melawan Denmark.
“Ini adalah kekecewaan besar. Secara realistis, ini adalah kegagalan,” kata penyerang lainnya, Dusan Tadic.
“Saya merasa menyesal. Saya merasa kasihan kepada para penggemar yang datang untuk mendukung kami di sini dan yang menonton pertandingan di TV,” tambah kiper Predrag Rajkovic.
Pelatih Dragan Stojkovic memberikan penghormatan kepada para pendukung Serbia yang bersemangat yang mengikuti tim di Jerman dan juga merasakan penyesalan para pemain karena tidak bisa membuat mereka lebih bahagia.
“Tentu saja kami kecewa dengan hasilnya. Pertandingannya sangat seimbang. Kami mencari satu peluang, satu gol … Sekarang kami akan melanjutkan,” kata Stojkovic.
“Kami sudah melakukan segalanya yang mungkin. Saya memasukkan tiga, empat penyerang untuk mencoba membongkar pertahanan. Kami bermain sepakbola dengan keberanian, kami mencoba yang terbaik. Tapi ini tidak mudah, Anda tahu,” tambahnya.
“Saya tidak punya alasan untuk malu. Saya akan berjalan dengan tegak … Tidak ada alasan untuk melihat segalanya sebagai tragedi, dan tidak akan pernah menjadi tragedi ketika kita membicarakan tentang permainan dan olahraga.”
Sumber : CNA/SL