Jakarta | EGINDO.co – PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada siang hari ini Jumat, 24 November 2023 di gedung kantor Smartfren Telecom, Jakarta Pusat.
RUPSLB mulai pukul 14.00 WIB itu berdasarkan informasi yang diperoleh EGINDO.co dengan acara persetujuan pembentukan kelas saham baru seri D perseroan dengan nilai nominal Rp 50 per saham. Persetujuan untuk peningkatan modal dasar, modal ditempatkan, dan modal disetor perseroan. Persetujuan untuk pelaksanaan penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu kepada para pemegang saham (HMETD) atau rights issue sesuai ketentuan yang berlaku. Perubahan ketentuan pasal 4 anggaran dasar perseroan terkait dengan agenda ke-1, ke-2, dan ke-3 di atas.
Pemberian kuasa dan wewenang dengan hak substitusi kepada direksi perseroan untuk melaksanakan keputusan-keputusan tersebut di atas, termasuk namun tidak terbatas untuk membuat atau meminta dibuatkan segala akta-akta, surat-surat maupun dokumen-dokumen yang diperlukan, hadir di hadapan pihak/pejabat yang berwenang untuk memperoleh persetujuan atau melaporkan hal tersebut kepada pihak/pejabat yang berwenang sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku dan melakukan Perubahan susunan pengurus perseroan.
Disebutkan Smartfren Telecom (FREN) telah menyampaikan keterbukaan informasi terkait rencana melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD/PMHMETD V) atau rights issue.
Perseroan berencana untuk melakukan PMHMETD V dengan menawarkan kepada para pemegang saham perseroan sebanyak-banyaknya 234 miliar saham biasa atas nama seri D dengan nilai nominal Rp 50 setiap saham. Nilai nominal keseluruhannya mencapai Rp 11,7 triliun. Saham hasil pelaksanaan HMETD akan dikeluarkan dari portepel perseroan dan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Manajemen FREN menjelaskan, usulan untuk melaksanakan PMHMETD V oleh perseroan adalah untuk mendukung kegiatan usaha perseroan secara umum. Untuk memperbaiki layanan jasa telekomunikasi kepada para pelanggannya, perseroan secara berkesinambungan telah dan akan selalu melakukan pengembangan usaha dan memperbaiki kualitas jaringan dengan menambah jumlah base tranceiver station/BTS.
Kemudian manajemen FREN mengusulkan kepada para pemegang saham untuk dapat memberikan persetujuan terhadap pelaksanaan pengeluaran saham dengan nilai nominal yang berbeda, yaitu Rp 50/saham (saham seri D) sesuai ketentuan No. 31/POJK/04/2017 tentang Pengeluaran Saham Dengan Nilai Nominal Berbeda (POJK No.31/2017) dan pelaksanaan PMHMETD V dengan pengeluaran saham seri D perseroan.
Perseroan bermaksud untuk melaksanakan dan menyelesaikan PMHMETD V baik dalam satu tahap maupun lebih dari satu tahap dalam jangka waktu yang dianggap baik oleh perseroan, dengan mengikuti ketentuan POJK PMHMETD bahwa jangka waktu antara tanggal persetujuan RUPSLB sampai efektifnya pernyataan pendaftaran PMHMETD V tidak lebih dari 12 bulan.@
Bs/fd/timEGINDO.co