Minyak Naik Tipis Konflik Timteng Picu Kekhawatiran Pasokan

Harga Minyak Turun
Harga Minyak Turun

New York | EGINDO.co – Harga minyak naik tipis pada awal perdagangan hari Kamis karena konflik di Timur Tengah membuat investor khawatir mengenai apakah konflik tersebut dapat mengganggu pasokan minyak di wilayah tersebut.

Minyak mentah berjangka Brent naik 38 sen menjadi $85,01 per barel pada pukul 00.00 GMT, sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS naik 46 sen menjadi $80,90 per barel.

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei meminta negara-negara Muslim untuk menghentikan ekspor minyak dan makanan ke Israel, menuntut diakhirinya pemboman terhadap Jalur Gaza, media pemerintah melaporkan.

Iran, anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC), memproduksi sekitar 2,5 juta barel per hari minyak mentah pada tahun 2022, menurut data energi AS.

Baca Juga :  Tindakan Pelemparan Batu di Jalan Tol dari Perspektif Hukum

Pasukan Israel membunuh komandan Hamas lainnya pada hari Rabu dalam serangan kedua mereka di kamp pengungsi Jabalia di Gaza dalam dua hari, kata militer, ketika kelompok pertama warga sipil yang dievakuasi dari daerah kantong yang terkepung itu menyeberang ke Mesir.

Menekankan serangan terhadap militan Hamas, Israel kembali membom Jalur Gaza yang padat penduduknya dari darat, laut dan udara dalam kampanyenya untuk memusnahkan kelompok Islam tersebut setelah serangan mematikan lintas batas ke Israel selatan pada 7 Oktober.

Pelaku pasar menunggu pertemuan Bank of England, yang diperkirakan akan diadakan pada hari Kamis. Di Eropa, inflasi bulan Oktober di zona Euro berada pada titik terendah dalam dua tahun terakhir, menurut data awal Eurostat, memicu pandangan bahwa Bank Sentral Eropa kemungkinan tidak akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat.

Baca Juga :  Gangguan Pasokan Di Timur Tengah Bisa Dorong Minyak Naik $100 Per Barel

Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top