Shanghai | EGINDO.co – Pengembang properti China Evergrande Group mengatakan pada hari Senin (14 Agustus) cabang kendaraan listriknya yang terdaftar telah setuju untuk menerbitkan saham baru kepada pelanggan tertentu untuk meringankan beban pinjaman dan meningkatkan likuiditas sebagai bagian dari proposal restrukturisasi.
Berdasarkan ketentuan tersebut, China Evergrande New Energy Vehicle Group (NEV) akan menerbitkan agregat 5,44 miliar saham baru di unit tersebut seharga HK$3,84 per saham NEV, mengumpulkan jumlah sebesar HK$20,89 miliar (US$2,67 miliar).
Penerbitan baru dimaksudkan untuk melunasi pinjaman NEV yang jatuh tempo terhadap China Evergrande dan pendirinya Hui Ka Yan, dan unitnya Xin Xin (BVI) Ltd, antara lain.
Sekitar 4,18 miliar saham NEV yang akan diterbitkan ke China Evergrande akan disimpan ke dalam rekening kustodian di bawah obligasi wajib tukar menjadi saham NEV (MEB) serta NEV Linked New Notes A2 dan NEV Linked New Notes C2 yang akan diterbitkan oleh perusahaan untuk krediturnya.
690,1 juta saham yang akan dikeluarkan untuk pendiri Evergrande akan disimpan ke dalam rekening kustodian dan digunakan sebagai properti pertukaran untuk MEB.
Dalam pengumuman terpisah, NEV mengatakan telah setuju untuk menerbitkan 6,18 miliar saham baru kepada NWTN yang terdaftar di AS dengan total pertimbangan HK$3,89 miliar, menyiratkan harga berlangganan HK$0,6297 per saham.
Untuk membantu pemulihan bisnis, NWTN (Zhejiang) Automobile dan Evergrande New Energy Vehicle (Tianjin) menandatangani kesepakatan dukungan untuk pendanaan tanpa bunga sebesar RMB600 juta.
Pendanaan ini akan digunakan untuk penelitian dan pengembangan, produksi, dan layanan penjualan kendaraan di bawah grup.
Setelah selesai, NWTN akan memegang sekitar 27,50 persen saham di NEV.
Dengan asumsi penyelesaian konversi pinjaman NEV, kepemilikan saham China Evergrande Group di NEV akan terdilusi menjadi 46,86 persen dan NEV akan berhenti menjadi unit yang tidak dimiliki sepenuhnya.
Sumber : CNA/SL