Jakarta|EGINDO.co Mendagri Tito Karnavian mengatakan pemerintah terus mengejar inflasi nasional bisa turun hingga ke angka 3 persen. Diketahui angka rata-rata inflasi nasional saat ini sebesar 3,5 persen berdasarkan survei yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) di 90 kota Indonesia.
“Beliau (Presiden) sangat bergembira dengan angka 3,5 persen karena target semula bulan Juni telah 3,8-3,9 persen. Tapi target yang ingin dicapai itu adalah sekitar 3 persen,” kata Mendagri Tito dalam rekaman suara yang diterima RRI, Selasa (18/7/2023).
Tito mengajak semua stakholder dari pusat hingga ke daerah berjuang keras untuk menurunkannya. Karena ketika inflasi di angka 3 persen dan relatif stabil maka akan membuat produsen, termasuk petani bergembira.
Sebab biaya produksi mereka akan terbayar dari hasil penjualan, bahkan mendapatkan keuntungan. Sementara dari sisi lain, konsumen juga merasakan hal yang sama, yakni memperoleh barang dan jasa dengan harga yang terjangkau.
“Di nasional itu menjadi 3 persen ini angka yang relatif stabil dalam arti ini akan membuat para produsen termasuk petani itu bergembira. Ini karena return operasional mereka tertutup dan ada keuntungan, kemudian para konsumen juga tidak terlalu berat,” ucapnya.
Lebih lanjut Ia menekankan bahwa kenaikan harga barang dan jasa ini memang perlu menjadi perhatian karena menjadi isu yang menonjol di masyarakat. Sebab menurutnya berdasarkan hasil beberapa survei masyarakat masih merasakan adanya biaya hidup yang lumayan naik, tetapi pendapatannya tetap.
Sumber: rri.co.id’Sn