Perawang | EGINDO.co – Unit usaha Asia Pulp & Paper (APP) Sinarmas yakni PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (IKPP) Perawang Mill mengadakan pelatihan sablon, papan bunga, dan cutting sticker untuk kaum milenial di sekitar Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Perawang.
Kegiatan itu dilakukan sebagai wujud kepedulian PT IKPP Perawang Mill terhadap tingginya angka kenakalan remaja di wilayah tersebut. Melalui berbagai pelatihan ini, diharapkan agar kaum milenial dapat mengembangkan potensi terbaiknya melalui kegiatan yang sifatnya positif, sehingga pada akhirnya dapat menekan angka kenakalan remaja di Kecamatan Tualang.
Tingginya angka kenakalan remaja di wilayah Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau saat ini, menjadi perhatian serius dari berbagai kalangan. Mulai dari masyarakat, pihak swasta dan pemerintah setempat.
Berbagai kenakalan yang dilakukan oleh para generasi Milenial yang menjadi perhatian serius ini dimulai dari penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas, hingga melakukan balapan liar yang sangat mengganggu ketertiban umum di Kecamatan berjuluk Kota Industri Perawang.
Prihatin terhadap hal tersebut, PT Indah Kiat Pulp and Paper melalui Corporate social responsibility (CSR) menggelar pelatihan Pelatihan sablon, papan bunga dan cutting sticker bagi kaum milenial.
Pelatihan sablon, percetakan dan cutting sticker digelar selama dua hari (6-7 Juni 2023) lalu berlangsung di rumah pintar Abdul Wahid, di Kelurahan Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau.
Sebanyak 20 orang Peserta yang mengikuti pelatihan ini berasal dari kampung-kampung (Desa) diwilayah kecamatan Tualang di latih oleh instruktur dari Qwerty Komputer Perawang. Pelatihan kedua yang ditaja oleh koorporasi kertas terbesar di Asia tenggara ini bertujuan untuk menjadikan generasi Milenial di Kecamatan Tualang menjadi pemuda-pemudi yang berprestasi dengan karya-karya terbaik.
“Pelatihan ini yang kedua yang kita buat. Pelatihan pertama di tahun 2021 lalu. Pelatihan pertama itu sudah banyak yang berhasil. Tentunya peserta-peserta ini juga menjadi harapan kita untuk mengembangkan potensi-potensi terbaik kaum Milenial di Kecamatan Tualang, sekaligus menekan angka kenakalan remaja,” kata Pimpinan PT IKPP Perawang Mill Hasanudin The melalui menager publik affair Murseno S,AP.
Pimpinan CSR PT IKPP itu juga mengatakan, selain dilatih peserta nantinya akan terus dipantau oleh tim CSR PT IKPP dalam pengembangan usaha yang dilakukan oleh para peserta usai melakukan pelatihan.
Sama seperti peserta angkatan pertama pelatihan sablon ini, nantinya para peserta ini akan terus kita pantau, perkembangan dan keluhannya saat mengembangkan usaha, apabila ada problem baik itu segi penjualan produk dan kurangnya pemasaran, kita akan berupaya bersama-sama mencarikan solusi agar para peserta ini menjadi entrepreneur yang berhasil kedepannya,” terangnya.
Untuk pemasaran produk sendiri, lanjutnya menyampaikan, pihak CSR PT IKPP berharap seluruh elemen juga dapat turut handil dalam menggunakan ataupun membeli hasil karya putra-putri daerah. “Seperti peserta pelatihan angkatan pertama itu, salah satunya sudah memiliki konsumen dari berbagai daerah. Tentunya ini sudah menjadi nilai plus para peserta, apalagi saat ini sudah memasuki tahun-tahun politik, para politikus dan partai-partai di daerah tentu mencari produk-produk yang uni, para peserta dapat bersaing di pasaran itu. Kita suport bersama-sama mudah-mudahan para peserta ini dapat terus berkarya,” katanya.
Menanggapi upaya yang dilakukan PT IKPP itu, Camat Tualang Mursal S,SOS, melalui Sekcam Tualang Andri Fauzar S,STP, MSi mengapresiasi kegiatan yang ditaja oleh CSR PT IKPP itu.
“Kami selaku pemerintah Kecamatan Tualang sangat mengapresiasi perusahaan yang telah menggelar kegiatan pelatihan ini. Ini sangat membantu adik-adik kita yang masih remaja dan merupakan kaum Milenial untuk melakukan hal-hal positif, sehingga dapat mengurangi angka kenakalan remaja yang cukup tinggi di Tualang ini,” katanya.
Dia berharap, para peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik, sehingga ilmu yang diperoleh para peserta pelatihan ini bisa menjadi modal para peserta untuk berwirausaha. “Pelajarilah dengan serius, ilmu yang di dapat hari ini semoga dapat bermanfaat bagi adik-adik. Semoga adik-adik bisa menjadi generasi emas yang kami banggakan di masa yang akan datang,” katanya menegaskan.@
Rel/fd/timEGINDO.co