Madrid | EGINDO.co – Petenis nomor dua dunia Carlos Alcaraz mengalahkan petenis yang tidak diunggulkan Jan-Lennard Struff 6-4 3-6 6-3 pada final Madrid Terbuka pada hari Minggu untuk mempertahankan gelar juara tahun lalu dan meraih gelar keempatnya di ATP Tour tahun ini serta yang kesepuluh secara keseluruhan.
Alcaraz, yang sempat mengalami cedera di awal musim, kembali ke performa terbaiknya bulan lalu untuk menjuarai Barcelona Terbuka untuk tahun kedua berturut-turut.
Kemenangan tersebut merupakan trofi ATP Masters 1000 keempat bagi Alcaraz, yang menjadi petenis nomor satu dunia termuda pada September lalu saat menjuarai AS Terbuka dan mempertahankan posisi tersebut selama 20 pekan hingga Novak Djokovic merebutnya kembali pada Januari lalu.
Ia dapat merebut kembali posisi nomor satu dunia dari Djokovic jika ia bermain di Roma akhir pekan ini, karena ia tidak memiliki poin yang harus dipertahankan dan petenis Serbia itu akan mempertahankan gelar dan 1000 poinnya di Italia.
Di Madrid, petenis Spanyol berusia 20 tahun ini harus memainkan permainan tenis terbaiknya untuk mengalahkan Struff yang tidak kenal lelah dalam tiga set di Caja Magica yang penuh sesak.
Keberhasilan Struff mencapai final merupakan bagian dari perputaran keberuntungan yang luar biasa bagi petenis Jerman itu, yang sempat berada di luar peringkat 100 besar tahun lalu, namun kini kembali ke peringkat 65 setelah mencapai perempat final Monte Carlo Masters bulan lalu.
Alcaraz menikmati awal pertandingan yang luar biasa, mematahkan servis Struff di game pertama.
Petenis Jerman itu berjuang untuk membalas, membuat petenis peringkat dua dunia itu tidak nyaman dengan taktik agresifnya dan tanpa henti menyerang servis Alcaraz.
Struff berhasil mematahkan setiap pengembalian servis pada game keempat, namun petenis Spanyol itu kembali menghasilkan break dan menutup set dengan skor 6-4.
Struff melesat ke keunggulan 3-0 pada set kedua, yang ia raih dengan 6-3, tetapi Alcaraz bangkit pada set ketiga, mematahkan servis untuk memimpin 3-1 dan merebut set tersebut dengan 6-3.
“Saya telah menderita lebih dari yang saya nikmati hari ini, tetapi final memang seperti itu,” kata Alcaraz.
“Ada kalanya saraf Anda menguasai Anda, kaki Anda berat dan sulit meskipun Anda ingin bermain dengan baik.
“Anda harus berada di sana setiap saat, Struff sangat agresif. Saya tahu saya akan mendapat serangan dan saya harus siap menghadapinya.”
Sumber : CNA/SL