Pantai Bebas Parapat, Kendaraan Merapat Selalu Bikin Macet

Macet di Pantai Bebas Parapat (Foto: Fadmin Malau)
Macet di Pantai Bebas Parapat (Foto: Fadmin Malau)

Parapat | EGINDO.co – Pantai Bebas Parapat Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara (Sumut), banyak kendaraan yang merapat membuat selalu bikin macet. Pantai Bebas Parapat itu berada di jalan lintas Sumatera (jalinsum) yang menghubungkan kota Pematang Siantar dengan Balige Kabupaten Toba.

Menurut warga setempat kepada EGINDO.co bahwa Pantai Bebas Parapat sejak dibuka untuk umum, Ruang Terbuka Publik (RTP) menjadi titik macet di jalinsum. Hal itu karena Pantai Bebas Parapat menjadi pilihan bagi pengendara yang melintasi jalinsum Parapat untuk menikmati keindahan Danau Toba.

Akibatnya, puluhan kendaraan parkir di bahu jalan RTP Parapat itu terutama pada hari libur dan juga pada saat Hari Raya Idul Fitri, hari Natal dan Tahun Baru, puluhan kendaraan berjejer parkir sehingga membuat kemacetan di jalinsum Pematang Siantar – Balige.

Pantauan EGINDO.co yang melintasi jalinsum di Pantai Bebas Parapat Kabupaten Simalungun Jum’at (28/4/2023) petang terjebak macet, kenderaan sulit bergerak disebabkan banyaknya kendaraan parkir di bahu jalan RTP Parapat itu.

Menurut para pengendara yang melintasi jalinsum Pantai Bebas Paparat ada baiknya kenderaan tidak diperkenankan parkir di bahu jalan karena kondisi jalan tidak begitu lebar dan mengingat jalan tersebut adalah jalan lintas Sumatera yang dilalui banyak kendaraan.

Bila banyak kendaraan yang parkir di bahu jalan membuat jalinsum menjadi macet dan itu menghambat arus lalulintas. “Pantai bebas Paparat menjadi titik kemacetan di jalan lintas Sumatera, sebaiknya dilarang parkir,” kata Sahril bermarga Sitanggang seorang supir mobil angkutan umum Medan – Sibolga kesal selalu terjebak macet di Pantai bebas Paparat.

Menurut Sitanggang, Pantai Bebas Parapat boleh saja menjadi tujuan wisata akan tetapi Pemerintah Kabupaten Simalungun sebaiknya tidak memperkenan untuk parkir kendaraan di bahu jalan RTP Pantai Bebas Parapat karena menimbulkan kemacetan.

Pengunjung boleh saja mengunjungi Pantai Bebas Parapat akan tetapi kendaraan jangan parkir di bahu jalan karena umumnya pengunjung Pantai Bebas Parapat adalah para pelintas yang melintasi kota Paparat.@

Bs/timEGINDO.co

 

Scroll to Top