Mainz | EGINDO.co – Pemuncak klasemen Bayern Munich menelan kekalahan 3-1 di kandang Mainz 05 pada hari Sabtu (22/4), kemasukan tiga gol dalam rentang waktu 14 menit dalam kesalahan terbaru mereka yang dapat terbukti merugikan dalam perebutan gelar Bundesliga dengan lima pertandingan tersisa.
The Bavarians, yang disingkirkan oleh Manchester City di babak delapan besar Liga Champions pada hari Rabu, tidak dapat membayangkan sore yang lebih buruk setelah unggul 1-0 melalui sundulan Sadio Mane di menit ke-29 di tiang jauh.
Bayern, yang mengejar gelar juara liga ke-11 secara beruntun, memiliki 59 poin dan tim peringkat kedua Borussia Dortmund, dengan 57 poin, dapat mengambil alih pimpinan klasemen dengan kemenangan atas Eintracht Frankfurt pada hari Sabtu.
Meskipun memiliki lebih dari 70 persen penguasaan bola selama lebih dari satu jam, Bayern asuhan Thomas Tuchel, yang kini hanya menang dua kali dari tujuh pertandingan terakhir di bawah asuhan mantan pelatih Mainz itu, tidak mampu menciptakan peluang lagi.
“Kami tidak merasakan energi lagi,” kata Tuchel. “Terlalu banyak yang telah terjadi pada tim ini dan sulit untuk bangkit kembali ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai harapan.
“Sangat sulit untuk mengembangkan semangat sebagai sebuah tim untuk melawan. Kami kesulitan untuk memenangkan pertandingan. Kami menguasai jalannya pertandingan namun tidak mampu mencetak gol kedua. Kami tidak cukup fokus.”
Bayern dihukum karena pertahanan yang ceroboh pada menit ke-65 setelah gagal menghalau bola berulang kali dan kiper Yann Sommer meninju bola langsung ke kepala Ludovic Ajorque yang hanya perlu mengangguk untuk menyamakan kedudukan.
Kesalahan lini belakang lainnya dari Josip Stanisic membuat Leandro Barreiro mampu mencetak gol dan membawa tuan rumah unggul dan para petinggi klub Bayern terlihat sangat terkejut dari bangku penonton.
Tuan rumah, bagaimanapun, belum selesai saat Aaron Martin mencetak gol ketiga mereka di menit ke-79 untuk membuat 10 pertandingan tanpa kekalahan bagi Mainz, yang kini berada di peringkat keenam dan bersaing untuk mendapatkan tempat di Eropa.
Kekalahan tersebut menambah tekanan pada direktur olahraga Hasan Salihamidzic dan CEO klub Oliver Kahn, yang telah dikritik karena memecat Julian Nagelsmann di akhir Maret dan mendatangkan Tuchel.
Mereka mengatakan pada saat itu bahwa target musim Bayern terancam dan mereka harus bertindak, namun hanya dalam waktu tiga minggu, the Bavarians, di bawah asuhan Tuchel, telah tersingkir dari semua kompetisi Piala.
Mereka kini juga terancam kehilangan gelar Bundesliga setelah mengalami kekalahan ketiga di bawah asuhan Tuchel dalam tujuh pertandingan. Nagelsmann dipecat setelah kalah tiga kali dalam 37 pertandingan musim ini.
Sumber : CNA/SL