Medan | EGINDO.co – Serumpun Teater dan Film, Medan, ikut meramaikan geliat perfilman di Sumatera Utara. Salah satunya dengan menggarap film pendek bergenre komedi “Janda Ulat Bulu”. Film ini merupakan karya dan disutradarai Effendi Nolen. “Ini program perdana tahun 2023, semoga menjadi awal yang baik untuk kedepannya,” kata Effendi Nolen.
Hal itu dikatakannya Selasa (8/2/2023) kemarin pada acara ‘reading naskah’ di Delitua Medan.
“Janda Ulat Bulu” cerita komedi satire tentang kehidupan seorang janda. Diceritakan, disuatu kampung di daerah pesisir tinggal seorang janda muda yang cantik bernama Ratna. Orangnya ramah, baik dan suka bergaul. Dalam bergaul Ratna tidak membedakan antara satu dengan yang lain. Kaya atau miskin, muda atau tua, laki-laki maupun wanita.
Karena keramah-tamahannya dia disenangi masyarakat di kampong. Akan tetapi ada pula yang merasa benci, terutama wanitanya, karena banyak suami orang yang selalu bertegur sapa, terkadang sambil cerita. Tapi bagi Ratna hal itu wajar saja, karena mereka saling mengenal. Karena sikapnya itu banyak perempuan dikampung itu merasa gerah dan menyebutnya janda gatal seperti ulat bulu.
“Ceritanya menarik dan seru karena diselipi guyonan-guyonan yang sering kita temukan dimadyarakat,” kata Nolen.
“Janda Ulat Bulu” dibintangi aktor dan aktris senior di Sumatera Utara antara lain F Adla Hasibuan, Burhan Sarif, Wani Fraulien, Yan Amarni Lubis, Jul Sibro, Aminudin Nasution dan Mansur Nasution.
Sementara kru film melibatkan seniman dan jurnalis Sumatera Utara, Suheri Sasmita sebagai kameramen dan editing dipegang oleh Arief Fadilla.
Serumpun Teater dan Film adalah komunitas yang bergerak dibidang teater dan film. Kegiatannya antara lain pelatihan seni, diskusi seni, arisan seni dan melakukan kolaborasi sastra dan film. Film-film yang sudah mereka garap antara lain, Sinandong Perawan, Marlojong dan sejumlah film pendek lainnya.@
Rel/fd/timEGINDO.co