PA 212 Gelar Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM

Masa aksi PA 212 bersama ormas Islam menggelar aksi tutut penurunan harga BBM, di sekitar Patung KUda Monas, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022)
Masa aksi PA 212 bersama ormas Islam menggelar aksi tutut penurunan harga BBM, di sekitar Patung KUda Monas, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022)

Jakarta | EGINDO.co           -Massa aksi dari Persaudaraan Alumni (PA) 212 beserta organisasi masyarakat (Ormas) Islam lainnya menggelar aksi di sekitaran Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022).

Dalam aksi ini, mereka menyuarakan penolakan terkait dengan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang resmi diteken pemerintah sejak Sabtu (3/9/2022) lalu.

Dalam orasinya, mereka menyatakan kalau Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berbohong, terlebih soal kenaikan harga BBM.

Adapun kata dia, kebohongan yang dilakukan Presiden Jokowi ada kaitannya dengan APBN 2022 subsidi senilai Rp502 Triliun.

Baca Juga :  Harga BBM Pertamax Naik Mulai 1 Maret 2023

Dirinya menyatakan, dalam APBN 2022 itu hanya sebagian yang dikeluarkan untuk subsidi BBM.

“Yang ada pengeluaran subsidi BBM, elpiji, dan listrik, itu hanya 200 T,” kata Ahmad.

Kebohongan kedua, dirinya menyatakan kalau Presiden Joko Widodo menyampaikan angka kenaikan harga BBM itu karena membebani APBN.

“Padahal, untuk 2022 Menkeu telah melaporkan anggaran kita surplus. Berapa? Rp519 Triliun,” ucap dia.

Selanjutnya, Ahmad menyatakan kalau Presiden Jokowi berulang kali memberikan narasi kenaikan BBM karena dalam rangka menguatkan APBN Indonesia agar tidak jebol.

“Katanya, sisa kuota BBM kita sampai Desember 2022 dengan harga yang sudah dinaikan ini, itu potensi pendapatan negara Rp31 triliun,” kata Ahmad.

“Sementara dalam hal ini, pemerintah mengeluarkan bansos dalam sebesar Rp24 triliun, sisa 7 triliun. Pertanyaannya, apa yang bisa dilakukan oleh duit 7 triliun untuk APBN negara kita,” sambungnya.

Baca Juga :  Pertumbuhan Pabrik China Paling Cepat Dalam 3 Bulan, Mendorong Pemulihan Ekonomi

Selain menuntut penolakan kenaikan harga BBM, PA 212 bersama ormas Islam lainnya juga turut menyuarakan tuntutan untuk menurunkan harga barang-barang pokok.

Hingga berita ini diturunkan, massa aksi dari PA 212 dan ormas Islam masih menggelar aksi, mereka masih bergantian menyampaikan orasinya.

Sumber: Tribunnews.com/Sn

 

Bagikan :
Scroll to Top