Jakarta | EGINDO.co – Seabad atau 100 Tahun Eka Tjipta Widjaja, terlihat kompak dan semangat Paguyuban Sinarmas Jawa Timur.
Sinar Mas Java Region Association held a virtual conference remembering ‘100 Years of Eka Tjipta Widjaja’ as a Sinar Mas group founder. This conference was attended by the members of the association and several leaders from the headquarters office. The leaders shared inspiring messages about how to never give up and to keep on collaborating.
Paguyuban Sinamas Jawa Timur mengadakan acara pertemuan virtual dalam rangka peringatan 100 Tahun Eka Tjipta Widjaja selaku pendiri Sinarmas. Pertemuan tersebut dihadiri oleh para anggota paguyuban se-Jawa Timur serta sejumlah pimpinan kantor pusat. Dalam acara tersebut, para pimpinan saling berbagi pesan semangat kolaborasi dan pantang menyerah.
Managing Director Sinar Mas Ferry Salman menyampaikan bahwa tema besar “Pantang Menyerah” sangat tepat untuk keluarga besar Sinarmas dalam menghadapi pandemi. Ia berharap dengan adanya pertemuan paguyuban ini bisa menjadi pengingat dan semangat seluruh karyawan dalam berkontribusi.
“Satu kata mutiara Bapak Eka adalah bahwa kebahagiaan karena bisa berbuat sesuatu untuk masyarakat itu tiada tandingannya. Jadi, saya berharap melalui acara ini kita diingatkan untuk terus berkarya dan memberikan yang terbaik kepada sesama,” jelas Ferry.
Kolaborasi dan dukungan antar pilar juga menjadi poin bahasan utama dalam acara tersebut.
Direktur Utama PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk sekaligus Wakil Direktur Asia Pulp & Paper (APP) Sinarmas Suhendra Wiriadinata mengapresiasi penuh acara tersebut dan berharap bahwa hal serupa bisa diterapkan di kota-kota lain.
“Kita perlu ingat nilai luhur Sinarmas agar kita bisa berdiri tegak dan berkontribusi maksimal bagi negara dan sesama. Kerja sama dan saling tukar informasi sesama pilar, serta kolaborasi sangat penting untuk kita bersama memajukan Sinarmas,” kata Suhendra menegaskan.
Hal senada disampaikan oleh Managing Director Sinarmas, Saleh Husein, yang mendukung penuh perkembangan seluruh paguyuban Sinarmas.
“Paguyuban Jawa Timur ini saya rasa paling kompak, karena sering lihat sendiri saat dulu saya berkunjung langsung sebelum pandemi. Saya berharap informasi penting dan kabar baik dapat diteruskan salah satunya melalui peran paguyuban,” kata Saleh Husein.
Saleh juga berharap seluruh keluarga besar Sinarmas dapat mewariskan semangat kebersamaan, sehingga mampu menjadi kokoh dan akhirnya bisa lolos dari situasi sesulit apapun.
Menurut Sasongko Adiwidodo selaku Ketua Paguyuban Jawa Timur, sinergi dan komitmen saling menjaga sesama pilar sangat penting sebagai modal kekuatan di tengah tantangan.
Diharapkannya acara tersebut menjadi pengingat semangat juang Eka Tjipta Widjaja dalam membangun Sinarmas. “Kesulitan apa pun yang dihadapi asal punya keinginan kuat untuk berjuang pasti bisa teratasi. Semoga kita semua bisa terus mengingat hal ini,” katanya.
Paguyuban Sinarmas Jawa Timur berdiri sejak 2010 dan terus memberikan kontribusi sosial terhadap lingkungan. Sebanyak 19 unit bisnis bergabung dan sekaligus menjadikan Paguyuban Sinarmas Jawa Timur adalah yang terbesar di Indonesia.@
App/fd/TimEGINDO.co