Badai Siklon Tropis Ancam 4 Kota Besar Dunia

Cuaca Ekstrem Di Nantong
Cuaca Ekstrem

Jakarta | EGINDO.co – Badai Siklon Tropis mengancam empat kota besar dunia. Hal itu terungkap dari penelitian belum lama ini menyebutkan kalau perubahan iklim akan memperluas jangkauan siklon tropis hingga ke wilayah yang berpenduduk tinggi.

Mengancam kota besar dunia disebabkan kenaikan suhu akan memungkinkan badai terbentuk di garis lintang tengah yang areanya mencakup kota-kota seperti New York, Beijing, Boston, dan Tokyo.

Hal itu diungkapkan Fisikawan dari Universitas Yale, Dr Joshua Studholme yang mengatakan badai subtropis Alpha pernah merusak Portugal pada September 2020 lalu.

Sebagaimana dilansir BBC, Studholme memproyeksikan, bahwa iklim yang memanas akan membuat lebih banyak jenis badai di garis lintang tengah. Ini berada di mana sebagian besar penduduk dunia tinggal dan di mana sebagian besar kegiatan ekonomi berlangsung.

Dijelaskannya, dengan semakin panasnya dunia, perbedaan suhu antara daerah khatulistiwa dan kutub akan semakin berkurang, dan ini akan berdampak pada aliran jet stream. Biasanya, sungai udara di ketinggian ini bertindak sebagai semacam penjaga perbatasan untuk badai, menjaganya lebih dekat ke khatulistiwa.

Saat iklim menghangat, aktivitas aliran jet semacam itu yang terjadi di garis lintang tengah, akan melemah dan dalam kasus ekstrem terpecah, memungkinkan pembentukan siklon semacam ini terjadi.

Katanya, penelitian baru yang diterbitkan jurnal Nature Geoscience menunjukkan bahwa siklon tropis di masa depan kemungkinan akan terjadi dalam rentang yang lebih luas daripada yang diperkirakan sebelumnya.

“Kemungkinan perluasan badai ini menimbulkan bahaya yang signifikan bagi dunia, terutama ketika dampak pemanasan lainnya ikut bermain,” katanya. Dr Gan Zhang, yang sebelumnya merupakan ilmuwan atmosfer di Universitas Princeton dan NOAA memperingatkan bahwa sensitivitas siklon tropis terhadap pemanasan memiliki tingkat ketidakpastian yang tinggi.@

Bs/TimEGINDO.co

 

Scroll to Top