Ganjil Genap Tol Jelang Nataru Dipastikan Batal

ilustrasi
ilustrasi

Jakarta | EGINDO,com   – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memastikan bahwa kebijakan ganjil genap di sejumlah ruas jalan tol pada masa libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022 batal dilaksanakan.

Sebelumnya, wacana itu akan diberlakukan mulai 20 Desember 2021 sebagai antisipasi lonjakan pergerakan kendaraan saat Nataru.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono menjelaskan, kebijakan ganjil genap tersebut diurungkan karena baru sebatas wacana.

Hal itu sekaligus menjawab beberapa spekulasi yang berkembang bahwa aturan itu sempat dikabarkan akan berlaku.

“Enggak jadi diberlakukan, batal. Karena kemarin berkembang di masyarakat bahwa aturan itu akan berlaku padahal baru wacana. Sekaligus menjawab yang viral di media sosial empat ruas tol itu jadi baru wacana belum diputuskan,” ujar Argo saat dikonfirmasi, Selasa (21/12/2021).

Baca Juga :  United Electronics Co Dari Saudi Batalkan Ekspansi Ke Mesir

Argo menambahkan bahwa aturan ganjil genap di tol sejatinya untuk membatasi mobilitas masyarakat bersifat situasional.

Oleh karena itu, pengambilan keputusan terkait kebijakan itu harus disesuaikan dengan melihat langsung kondisi mobilitas kendaraan di lapangan.

“Jadi harus disesuaikan atau situasional, tidak bisa disamakan untuk di semua wilayah. Harus dilihat juga dinamika mobilitasnya di lapangan seperti apa,” jelasnya.

Selain itu, penerapan kebijakan tersebut juga memerlukan aturan teknis dari Kementerian Perhubungan. Sebab, semua aturan berkaitan pembatasan mobilitas mesti merujuk dari peraturan yang diputuskan Kementerian Perhubungan.

Argo menuturkan, bahwa Polda Metro Jaya baru mendapatkan informasi bahwa rencana pembatasan mobilitas warga baru akan dilakukan sebelum dan sesudah malam pergantian tahun.

Baca Juga :  Alaska Airlines Batal Takeoff Untuk Hindari Tabrakan dengan Southwest

“Kalau memang dibutuhkan, bisa saja. Tapi situasional, misal jelang Tahun Baru terjadi lonjakan mobilitas luar biasa. Tapi untuk saat ini tidak dilaksanakan,” pungkasnya.

Sumber: Tribunnews/Sn

 

Bagikan :
Scroll to Top