China Membela Tindakan Keras Terhadap Perusahaan Teknologi

Tindakan Keras Terhadap Perusahaan Teknologi
Tindakan Keras Terhadap Perusahaan Teknologi

Beijing | EGINDO.co – Regulator sekuritas terkemuka China membela tindakan keras mereka terhadap berbagai industri dalam pertemuan pribadi dengan para eksekutif Wall Street, Bloomberg News melaporkan pada hari Sabtu (18 September).

Kekhawatiran investor atas tindakan keras peraturan telah menyebabkan aksi jual tajam di pasar saham China, mengurangi kapitalisasi pasar beberapa perusahaan terbesarnya termasuk Alibaba Group.

Wakil ketua Komisi Pengaturan Sekuritas China (CSRC) Fang Xinghai menjelaskan selama pertemuan bahwa tindakan baru-baru ini diambil untuk memperkuat peraturan bagi perusahaan dengan platform yang menghadap konsumen, dan meningkatkan privasi data dan keamanan nasional, kata laporan itu, mengutip orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

Pertemuan tiga jam dari China-AS Financial Roundtable pada hari Kamis termasuk kepala People’s Bank of China, dan eksekutif dari Goldman Sachs, Citadel dan pembangkit tenaga listrik Wall Street lainnya, Bloomberg melaporkan.

Baca Juga :  China Promosi Pembangunan Ramah Lingkungan Industri Logam

CSRC tidak dapat segera dihubungi untuk memberikan komentar.   Goldman Sachs menolak berkomentar sementara Citadel tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Investor global telah ketakutan dalam beberapa bulan terakhir oleh kebingungan peraturan China yang menargetkan sektor mulai dari teknologi, game, dan les privat.

Fang mengatakan tindakan regulator di sektor pendidikan dan game ditujukan untuk mengurangi kecemasan di masyarakat, menurut laporan itu.

Sumber : CNA/SL

 

Bagikan :
Scroll to Top