Singapura | EGINDO.co – Singapura akan mengirimkan rutin pasokan oksigen darurat ke Indonesia untuk membantu negara itu memerangi gelombang COVID-19 saat ini, kata Kementerian Luar Negeri (MFA) Singapura, Senin (19 Juli).
Pengaturan ini, yang dikenal sebagai program “Oxygen Shuttle”, atas permintaan Indonesia dan akan melengkapi kebutuhan mendesak akan oksigen di fasilitas medis di sana, tambah MFA.
MFA mengatakan lebih dari 500 ton oksigen akan dikirim ke Indonesia mulai sekarang hingga Agustus.
Empat tangki ISO berisi 80 ton oksigen cair telah tiba di Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta pada hari Senin. Menteri Senior dan Menteri Koordinator Keamanan Nasional, Teo Chee Hean mengatakan pengiriman di bawah program tersebut akan dilakukan setiap minggu selama bulan depan.
“Delapan puluh ton oksigen cair dapat mengisi sekitar 10.000 silinder dengan gas oksigen.
Pengiriman berikutnya akan tiba minggu depan. Kami bertujuan untuk mengirim lebih dari 500 ton O2 cair secara total, ”katanya dalam sebuah posting Facebook.
Teo juga menambahkan bahwa ia telah berhubungan dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan.
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk melewati masa sulit ini bersama dengan Indonesia,” katanya.
Program “Oxygen Shuttle” ini selain bantuan dari Pemerintah Singapura untuk Indonesia dalam bentuk tabung oksigen, konsentrator oksigen, ventilator, serta perbekalan dan peralatan medis lainnya, dikirimkan dalam batch sebelumnya pada 9 dan 11 Juli.
Program ini dikoordinasikan oleh MFA, dengan dukungan dari Kementerian Pertahanan, dan Pusat Koordinasi Bantuan dan Bantuan Kemanusiaan Regional Changi.
“Upaya-upaya ini, serta kontribusi yang diselenggarakan oleh lembaga non-pemerintah dan swasta, membuktikan hubungan erat, solidaritas, dan dukungan timbal balik yang kuat antara Singapura dan Indonesia dalam mengatasi tantangan bersama COVID-19,” kata MFA.
Sumber : CNA/SL