Anak Finlandia Mulai Gunakan TikTok Di Pagi Hari Sekolah

Vietnam inspeksi TikTok
Vietnam inspeksi TikTok

Helsinki | EGINDO.co – Platform berbagi video media sosial TikTok telah secara signifikan mengubah rutinitas pagi anak-anak Finlandia, sebuah penelitian mengungkapkan.

DNA perusahaan telekomunikasi Finlandia melakukan penelitian yang menunjukkan lonjakan yang jelas dalam penggunaan TikTok antara jam 7 pagi dan 8 pagi. Peningkatan yang sebanding dalam aktivitas tidak muncul di platform media sosial lainnya, DNA mencatat.

“Padahal anak-anak selama puluhan tahun telah menonton program anak-anak di televisi sebelum pergi ke sekolah, sekarang mereka menghabiskan waktu dengan TikTok di pagi hari,” bunyi siaran pers tersebut.

TikTok, versi Internasional dari platform Cina Douyin, telah masuk ke eselon teratas di media sosial, sebagian besar didominasi oleh Facebook, anak perusahaannya Instagram dan oleh Twitter dan YouTube. Platform, yang umumnya pengguna remaja atau lebih muda, sekarang menjadi salah satu aplikasi seluler yang paling banyak diunduh secara global.

Baca Juga :  Kim Yo Jong Dari Korut Peringatkan Korsel Masalah Selebaran

Menurut survei terbaru yang dilakukan oleh DNA, satu dari lima orang tua Finlandia yang memiliki anak berusia lima hingga 12 tahun, mengatakan bahwa anak-anak mereka menggunakan TikTok setiap hari atau beberapa kali dalam seminggu. Pangsa tersebut meningkat 9 persen dibandingkan dengan tahun lalu. Di antara usia 13 hingga 16 tahun, 62 persen kelompok usia adalah pengguna TikTok harian, yang tumbuh 26 poin persentase dari tahun sebelumnya.

Jarno Haikonen, wakil presiden DNA, mencatat dalam sebuah artikel oleh STT Info, bahwa TikTok “mungkin telah diambil alih sebagai hiburan pagi favorit anak-anak, bukan yang sebelumnya: kartun.”

Sementara itu, survei DNA lain menunjukkan bahwa 71 persen pengguna berusia 16 hingga 24 tahun menggunakan TikTok setiap hari. Persentase pada kelompok usia 25 hingga 34 tahun adalah 19 persen, sedangkan pada kategori usia yang lebih tua kurang dari 10 persen.

Baca Juga :  Thailand Siap Menerima 100.000 Orang Pengungsi Dari Myanmar

Sumber : CGTN/SL

 

Bagikan :
Scroll to Top