Singapura | EGINDO.co – Sembilan orang telah ditangkap atas dugaan keterlibatan mereka dalam pengaturan skor pertandingan di liga bola basket Singapura, ungkap Biro Investigasi Praktik Korupsi (CPIB) pada Selasa (19 Agustus).
Keduanya—delapan warga negara Singapura dan satu penduduk tetap—berusia antara 19 dan 35 tahun.
Beberapa di antaranya adalah pemain dari tim yang berpartisipasi dalam kompetisi Divisi 1 Liga Bola Basket Nasional K. Star 2025, ungkap CPIB.
Salah satu pertandingan yang diduga diatur adalah antara Tagawa dan Tong Whye pada 1 Agustus. Tagawa memenangkan pertandingan tersebut dengan skor 66-43.
Penyelidikan terhadap sembilan orang tersebut atas dugaan pelanggaran berdasarkan Undang-Undang Pencegahan Korupsi masih berlangsung, ungkap CPIB.
“Singapura menerapkan pendekatan tanpa toleransi yang ketat terhadap korupsi, dan pengaturan skor dalam bentuk apa pun tidak ditoleransi di Singapura. CPIB tidak akan ragu untuk mengambil tindakan penegakan hukum yang tegas terhadap pihak mana pun yang terlibat, jika mereka telah memberi, menerima, atau menawarkan suap untuk mengatur skor pertandingan,” tambahnya.
Liga Bola Basket Nasional K. Star Divisi 1 2025 terdiri dari 10 tim: Adroit, SBA, Tagawa, Chong Ghee, Eng Tat Hornets, SG Basketball, Siglap Basketball Club, Xin Hua Tung San, dan Tong Whye.
Pertandingan pertama kompetisi berlangsung pada 14 Juli, dengan set final akan digelar pada 30 Agustus.
Sumber : CNA/SL