47 Orang Terkubur Tanah Longsor Di Wilayah Barat Daya China

Longsor Di Wilayah Barat Daya China
Longsor Di Wilayah Barat Daya China

Beijing | EGINDO.co – Empat puluh tujuh orang terkubur ketika tanah longsor melanda daerah terpencil dan pegunungan di barat daya Tiongkok pada Senin (22 Januari), media pemerintah melaporkan.

Tanah longsor terjadi pada pukul 05.51 waktu setempat di Kabupaten Zhenxiong, provinsi Yunnan, lapor kantor berita negara Xinhua, mengutip otoritas setempat.

Stasiun televisi pemerintah CCTV mengatakan sekitar 18 rumah tangga terkubur dalam tanah longsor, dan lebih dari 200 orang “segera dievakuasi” dari daerah tersebut.

Pihak berwenang telah meluncurkan tanggap darurat yang melibatkan lebih dari 200 petugas penyelamat serta puluhan mobil pemadam kebakaran dan peralatan lainnya, menurut CCTV.

Rekaman yang dibagikan di media sosial oleh lembaga penyiaran lokal menunjukkan pekerja darurat yang mengenakan pakaian oranye dan helm membentuk barisan di luar stasiun pemadam kebakaran ketika kepingan salju beterbangan di udara.

Baca Juga :  EV China Dikenakan Bea Masuk dalam Kasus Perdagangan Terbesar UE

Gambar lain menunjukkan tim penyelamat sedang mencari-cari tumpukan batu yang runtuh di mana beberapa barang pribadi terlihat.

Pihak berwenang tidak segera menentukan apakah ada orang yang tewas dalam tanah longsor tersebut.

Tanah longsor sering terjadi di Yunnan, wilayah yang terpencil dan seringkali miskin di Tiongkok, tempat pegunungan terjal berbatasan dengan dataran tinggi Himalaya.

Bencana pada hari Senin terjadi di daerah pedesaan yang dikelilingi oleh puncak-puncak menjulang tinggi yang dipenuhi salju, menurut rekaman media pemerintah.

Suhu di Zhenxiong berkisar sekitar minus empat derajat Celcius pada Senin pagi, menurut data cuaca.

Belum ada penjelasan resmi mengenai penyebab tanah longsor tersebut.

Upaya untuk mengetahui apa yang terjadi sedang dilakukan, lapor Xinhua.

Baca Juga :  Pemerhati: Wacana Ganjil - Genap Berlaku Untuk Sepeda Motor

Tiongkok telah mengalami serangkaian bencana alam dalam beberapa bulan terakhir, beberapa diantaranya disebabkan oleh cuaca ekstrem.

Pada bulan September, hujan badai di wilayah selatan Guangxi memicu tanah longsor di gunung yang menewaskan sedikitnya tujuh orang, menurut laporan media.

Hujan deras memicu bencana serupa di dekat kota utara Xi’an pada bulan Agustus, menyebabkan kematian lebih dari 20 orang.

Dan pada bulan Juni, tanah longsor di barat daya provinsi Sichuan – juga terpencil dan bergunung-gunung – menewaskan 19 orang.

Sumber : CNA/SL

Bagikan :
Scroll to Top